bsa.unugiri.ac.id, Bojonegoro–Dalam upaya menyiapkan kader unggul organisasi, Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Bahasa dan Sastra Arab (BSA) mengadakan Pelatihan Leadership dan Keorganisasian, pada Sabtu (03/08/24), di Auditorium Suprapto Supramu, gedung Fakultas Syariah dan Adab (FSA).
Pelatihan yang mengangkat tema “Mewujudkan kepemimpinan serta membangun kader yang solidaritas dan bersinergi menuju HMP BSA yang lebih unggul” ini ditujukan kepada seluruh mahasiswa BSA dan umum, dengan menghadirkan dua narasumber yang meruoakan dosen Prodi BSA. Pertama, H. Miftahul Mufid, M.Pd.I., dengan materi tata kelola organisasi. Kedua, Devi Eka Diantika, M.Pd.I., dengan materi kepemimpinan.
Muhammad Luthfi Asrori, ketua HMP BSA, dalam sambutannya mengajak kepada seluruh peserta yang hadir untuk senantiasa belajar bersama menuju pribadi yang unggul.
“Sebelum menuju tim yang baik, dimulai dulu dari diri sendiri. Pribadi yang unggul dalam memimpin diri, untuk bisa merumuskan langkah-langkah strategis demi kemajuan bersama,” jelasnya.
Luthfi, sapaan akrabnya, berharap setelah pelatihan ini dapat menjadi bekal menuju masa depan yang lebih baik dan menuju HMP emas tahun 2025.
Senada, M Alfianuddin Afiktaputra, ketua Panitia, menegaskan perlunya pemimpin yang efektif dan membangun tim yang solid.
“Menjadi pemimpin yang efektif dan membangun tim yang solid perlu dalam menuju HMP BSA emas tahun 2025, semoga pelatihan ini dapat membantu kita dalam membangun tim,” ujar mahasiswa asal Klangon tersebut.
Dewi Maryam, salah satu peserta pelatihan mengaku mendapat wawasan baru terkait kepemimpinan dalam pelatihan ini.
“Kami mendapatkan wawasan baru tentang bagaimana memotivasi orang lain, menyelesaikan konflik, serta mencapai tujuan bersama,” tuturnya.
Dalam pelatihan ini, lanjutnya, mahasiswi semester 4 tersebut menyadari bahwasanya untuk memimpin dan mengelola tim harus lebih percaya diri dengan kemampuan.
“Pelatihan ini juga membuka pemahaman tentang pentingnya komunikasi efektif dan pengembangan diri. Pengalaman langsung dan contoh yang diberikan selama pelatihan cukup membantu memahami konsep-konsep tersebut,” pungkasnya di akhir wawancara dengan Tim Media Prodi BSA.
Teks : Eni Puspita Sari
Editor : Husnul Khotimah
