bsa.unugiri.ac.id, Bojonegoro-Program Studi (Prodi) Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (Unugiri) menghadiri Focus Group Discussion (FGD) Ketua Prodi (Kaprodi) BSA yang diinisiasi oleh Ittihadu Aqsam Al-Lughah Arabiyah Wa Adabiha (IQLAB) Indonesia atau Asosiasi Program Studi Bahasa, Sastra, dan Budaya Arab pada Kamis (31/10/2024), secara online.
FGD ini membahas tentang penyamarataan kurikulum dan capaian pembelajaran lulusan Prodi BSA se-Indonesia.
Ketua IQLAB, Uki Sukiman, menyampaikan tentang beberapa program kerja yang akan dilaksanakan bersama. Diantara program tersebut salah satunya adalah program untuk mendorong animo calon mahasiswa baru di seluruh Prodi BSA di Indonesia.
“Ini karena problematik terbesar kami terletak pada animo calon mahasiswa baru,” ujar dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta tersebut.
Selanjutnya, pemaparan materi oleh Haerudin, Bidang Kurikulum dan Sistem Penjaminan Mutu dari Universitas Hasanuddin Makassar. Ia menyampaikan bahwa setiap Prodi BSA harus memiliki pembeda dari yang lainnya dengan meninjau Sumber Daya Manusia (SDM) di Prodi tersebut.
“Pembeda ini bisa ditinjau dari SDM yang ada di dalam prodi tersebut. Dengan tiga profil lulusan yang ditetapkan, yaitu Akademisi, Peneliti, dan Praktisi,” ujar Haerudin.
Lebih lanjut, ia menjelaskan terkait kurikulum, profil lulusan, dan capaian pembelajaran lulusan Prodi BSA yang telah disusun bersama IQLAB beberapa waktu sebelum acara ini digelar.
Tak lupa, ia menyampaikan tujuan dibuatnya kurikulum IQLAB, yaitu untuk menyamakan standar kompetensi lulusan Prodi BSA, mengembangkan keunggulan kompetitif Prodi BSA serta mempermudah mobilitas akademik.
Acara tersebut diakhiri dengan sharing dan diskusi oleh seluruh Kaprodi BSA se-Indonesia dengan dipandu oleh Siti Aminah, dosen dari Universitas Gajah Mada.(*)
