Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI), sukses menyelenggarakan pelantikan pimpinan dan upgrading kinerja pimpinan pada selasa (24/01/2023) yang bertempat di auditorium hasyim asy’ari. Acara yang diikuti oleh seluruh dosen, staff dan seluruh ketua ormawa Unugiri ini, turut menghadirkan Rais Syuriyah PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama) yakni, Abdul Ghofur Maimoen sebagai pengisi materi penguatan Aswaja dan implementasinya.

Serangkaian acara dalam pelantikan tersebut yakni, pembukaan, melantunkan sholawat al-fatih, menyanyikan lagu Indonesia raya dan syubbanul wathon, pembacaan surat keputusan, prosesi pelantikan, sambutan-sambutan, penguatan Aswaja dan implementasinya serta diakhiri dengan doa.

Dalam sambutannya Jauharul Ma’arif sebagai rektor sekaligus pelantik pimpinan baru, berharap untuk kedepan yang lebih baik dan berterimakasih atas pengabdian yang luar biasa kepada pejabat struktural tahun lalu sehingga dapat mencapai banyak prestasi.
“Dari kegiatan ini semoga menumbuhkan semangat kita untuk mengabdi lebih baik lagi untuk Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri” harapnya.

Syaifudin Idris selaku ketua BPP-Unugiri mengaku bahwa adanya pelantikan ini merupakan salah satu langkah untuk mewujudkan visi dan misi Unugiri.
“Kalau tidak didasari semangat dari rektor, wakilnya dan kita semua, asesmen ini tidak akan berjalan dengan lancar. Tujuan melaksanakan pelantikan ini, mewujudkan visi misi Unugiri. Laksanakan dengan baik. Jangan toleh kanan toleh kiri” jelasnya.

Dalam pemaparan materinya, Abdul Ghofur Maimoen menjelaskan bahwa untuk mewujudkan uluwwul himmah (cita-cita yang tinggi) salah satunya adalah seseorang yang mempunyai suatu kelebihan, harus memberikan kelebihan tersebut kepada orang lain.
“Yang memiliki kelebihan uang, sedekahkan. Yang memiliki kelebihan kekuatan, sedekahkan tenaganya. Yang memiliki kelebihan ilmu, sedekahkan pengetahuannya”. Tambahnya.

Pimpinan ponpes Al Anwar 3 Rembang tersebut, juga menyinggung ciri-ciri uluwwul himmah, yakni yang pertama, jika bisa menjadi nomor satu jangan jadi nomer dua. Kedua, sesuatu yang bukan milik kita tetapi sesuatu tersebut yang menyedot atau memiliki kita. Ketiga, uluwwul himmah letaknya di dalam hati. Uluwwul himmah jika diimplementasikan pada Unugiri, bisa ditancapkan dalam tujuan word class university yang telah dijadikan tujuan di tahun 2036. Sehingga jika sudah menetapkan keputusan tersebut, jangan sampai mundur menjadi tahun berikutnya. Dalam kata lain harus terwujud di tahun itu.

“Bekerja itu bukan karena kebutuhan tapi karena kemampuan. Sehingga kita harus hati-hati jangan sampai berbuat dzolim” pungkasnya.